Hampir Sepenuhnya



Aku adalah jiwa yang tidak mudah melupa
Setiap kenang dan tutur kata
Aku diam dan aku rasa
Begitu dalam

Tidak setengah
Kecuali tak bisa lagi
Ku paksa
Atas rasa yang tidak semestinya jadi.

Merelakan
Adalah persimpangan antara
Maaf dan terima kasih
Begitu kan?

Maka
Tentang hati yang jatuh dan takkan kembali
Kenang dan apapun itu
Akan selalu ada

Secara absolut
Dihapus perlahan oleh waktu
Tak terkecuali
Yang pernah dibagi bersama

Atas tawa dan derai tangis
Atas kekuatan yang saling diucap
Menguatkan, meneduhkan
Menyisakan senyuman

Untuk semua yang diambil Tuhan,
Akan kembali dalam wujud yang jauh lebih baik.
Untuk semuanya,
Bagiku, bagimu.

heart construction still in progress (65/100)

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.

Kajian with Teman Temani : Women In Islam !

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh ! Selamat pagi pals! salam dari Jember yang setia dengan langit birunya. Kali ini, ( seperti...

Flag Counter